*Memburu Tiket Paralympic Games 2020
SOLO, newsreal.id – Pebulutangkis National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) dari Solo Fredy Setiawan dan Suryo Nugroho asal Karanganyar kini tengah memburu tiket menuju Paralympic Games Tokyo 2020. Bersama enam atlet bulutangkis lain, keduanya bakal berduel pada ‘’5th Turkish Para-Badminton International Enescup 2019 di Turki, Senin-Sabtu (25-30/3).
‘’Single event itu merupakan perburuan poin perdana bagi bulutangkis NPCI. Maka saya membidik medali emas agar mendapatkan poin tinggi demi menuju Paralympic Tokyo 2020,’’ kata Fredy melalui pesan seluler, Minggu (24/3).
Pebulu tangkis yang turut mempersembahkan medali emas bagi kontingen tuan rumah Indonesia dari ajang Asian ParaGames 2019 tersebut rencananya bakal bertarung di nomor tunggal klasifikasi SL 4 putra. Demi meningkatkan performa, sejak lebih dari dua bulan lalu dia bersama Suryo Nugroho dan beberapa atlet lain berlatih bersama di GOR Sinar Kasih kawasan Kadipiro, Solo.
‘’Memang tidak semua atlet berlatih di Kadipiro. Hanya mereka yang tinggal di Solo dan sekitarnya saja. Sementara atlet dari daerah-daerah yang jauh, berlatih sendiri di tempat masing-masing,’’ kata pelatih bulutangkis NPCI Pusat, Nur Rochman.
Lanjut ke Dubai
Secara keseluruhan ada delapan pebulutangkis yang mengikuti kejuaraan internasional di Turki. Selain Fredy (kelas SL4) dan Suryo (SU5), mereka yang berasal dari daerah-daerah lain adalah Hary Susanto (SL4), Ukun Rukaendi (SL3), Dwiyoko (SL3), Leani Ratri (SL4), Khalimatus Sadiyah (SL4) dan Deva Anrimusti (SU5).
Pelatih lain bulutangkis NPCI Yunita Ambar Wulandari menambahkan, setelah bertarung di Turki para atlet tersebut langsung meneruskan lawatan ke Dubai, Uni Emirat Arab guna meneruskan perburuan poin ke ‘’2nd Fazza Dubai Para-Badminton International 2019’’ pada 1-7 April.
‘’Semuanya berpeluang merebut medali emas pada dua kejuaraan itu. Mudah-mudahan kejuaraan tersebut jadi awal yang baik bagi pengumpulan poin ke Tokyo 2020,’’ tutur Ambar.
Menurutnya, peluang terbesar menjadi juara terutama pada Dewa Anrimusti di arena tunggal SU5. Selain itu pasangan Hari/Leani Ratri di ganda campuran SU5-SL3 dan duet Deva/Suryo di ganda putra SU5.(Setyo Wiyono)
