objek-wisata-waduk-gajah-mungkur
PERAHU WISATA : Beberapa perahu wisata bersandar di dermaga Obyek Wisata Sendang Asri Waduk Gajahmungkur Kabupaten Wonogiri, beberapa waktu lalu. (newsreal.id/ky)

WONOGIRI,sms.com – Pemkab Wonogiri berencana membuka Obyek Wisata Sendang Asri Waduk Gajahmungkur (OWSA-WGM) mulai Minggu (28/11/2020). Obyek wisata itu akan dibuka dengan protokol kesehatan secara ketat. Adapun jumlah pengunjung dibatasi hanya separuh dari kapasitas obyek wisata tersebut.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Wonogiri Pranata mengatakan, pihaknya telah melakukan simulasi pembukaan obyek wisata waduk Gajahmungkur, Sabtu (28/11). Dalam simulasi tersebut, petugas dan pengunjung wajib menerapkan protokol kesehatan. Demikian juga dengan para pedagang.

Baca : Dampak Kemarau, Petani Wilayah Timur Andalkan Air Waduk Gajah Mungkur

Simulasi itu dilakukan untuk mengetahui kesiapan obyek-obyek wisata yang dikelola Pemkab. Selain OWSA-WGM, simulasi juga dilakukan di Pantai Sembukan, kawasan wisata Museum Karst Indonesia, Kahyangan Dlepih Tirtomoyo, air terjun Setren Girimanik, dan Gua Putri Kencana. 

“Setelah simulasi selesai, pengelola akan membersihkan beberapa lokasi. Obyek wisata sudah lama tutup, jadi perlu dibersihkan,” katanya saat memantau simulasi pembukaan obyek wisata waduk Gajahmungkur, Sabtu (28/11/2020).

Baca : Penyusutan Waduk Gajah Mungkur, Jalur Wuryantoro-Baturetno Muncul Lagi

Jumlah pengunjung dibatasi separuh dari kapasitas obyek wisata. Kapasitas obyek wisata Waduk Gajahmungkur sekitar 25.000 orang, sehingga jumlah pengunjungnya maksimal hanya 12.500 orang. Hal itu untuk mencegah kerumunan, terutama di wahana-wahana permainan.

Di sisi lain, pihaknya juga telah melakukan sosialisasi kepada para pengelola obyek wisata swasta. Obyek-obyek wisata swasta itu juga wajib melakukan simulasi dan hasil evaluasinya harus dilaporkan ke Pemkab Wonogiri. Hasil evaluasi diperlukan sebagai salah satu kajian untuk mendapatkan rekomendasi dari Satgas Percepatan Penanganan Covid-19. (ky)

Editor : Sarmun

Tinggalkan Pesan