penghitungan-suara-pemilu

JAKARTA,newsreal.id – Republik Indonesia baru saja menyelesaikan proses pemilihan langsung presiden/wakil presiden, DPR RI, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kota/Kabupaten 17 April 2019. Saat ini proses selanjutnya adalah rekapitulasi di tingkat kelurahan, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi dan pusat.
Dari suksesnya proses pencoblosan langsung kali. Banyak negara yang memberikan apresiasinya. Salah satunya adalah negara Bhutan.
Melalui anggota komisi pemilihan umum Bhutan, Tshetrim Zangpo, ia mengingnkan ada lembaga pemerintahan di negaranya dapat bersinergi dalam menyelenggarakan pemilu, seperti yang dilakukan di Indonesia.

“Terutama dalam hal daftar pemilih. Saya lihat di Indonesia sangat inklusif. Bahkan Kementerian Luar Negeri turut terlibat untuk memastikan warga yang berada di luar negeri dapat menggunakan hak pilih,” kata Tshetrim di sela-sela kunjungan ke tempat pemungutan suara (TPS) di rumah tahanan kelas 1A Cipinang, Jakarta, seperti dilansir Antara, Rabu (17/4/2019).

Sinergi yang baik antara Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Kemenlu RI patut untuk dicontoh dan diimplementasikan pada pemilu di Bhutan.

“Di negara kami, hanya komisi pemilihan saja yang diberikan mandat untuk mengumpulkan semua data. Tetapi di sini kementerian juga turut terlibat dan ini pelajaran baru yang mungkin dapat kami implementasikan,” kata anggota komisi pemilu Bhutan itu.

Tshetrim merupakan salah satu pemantau asing yang turut mengikuti proses pemilu di Indonesia, sebagai bagian dari Election Visit Program yang diselenggarakan oleh KPU.
Kegiatan ini diikuti oleh 35 perwakilan dari lembaga penyelenggara pemilu di berbagai negara, termasuk Afghanistan, Bhutan, Malaysia, Rusia, Pakistan, dan Sri Lanka.

Selain itu, ratusan pemantau dari kedutaan besar asing di Indonesia, lembaga non-pemerintah internasional dan dalam negeri, media massa asing dan nasional, serta kementerian/lembaga, dan perguruan tinggi juga turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.
Para delegasi akan diajak ke beberapa tempat pemungutan suara (TPS) pada 17 April dan menyaksikan jalannya proses pemungutan serta penghitungan suara.(Budi Santoso)

Tinggalkan Pesan