jambore-komunitas-sungai
RAPAT PERSIAPAN : Sejumlah relawan SSK, BPBD dan pihak terkait mengikuti rapat persiapan Jambore Komunitas Peduli Sungai di BPBD Klaten, Jumat (21/6).(newsreal.id/Merawati Sunantri)

KLATEN,newsreal.idSekolah Sungai Klaten dan Komunitas Peduli Sungai Klaten akan menggelar Jambore Komunitas Peduli Sungai yang rencananya akan diselenggarakan di sekitar Sungai Pusur, Kecamatan Polanharjo, Klaten, Juli mendatang. Kegiatan yang akan berlangsung dua hari itu akan melibatkan ratusan relawan komunitas di Klaten dan sekitarnya.

Sebagai persiapan awal telah digelar rapat pembentukan panitia di Sekretariat Sekolah Sungai Klaten di lantai II BPBD Klaten, Jumat (21/6) sore. Rapat dihadiri perwakilan relawan komunitas, BPBD, aktifis Sekolah Sungai, Srikandi Sungai Klaten, dan sejumlah pihak terkait termasuk perwakilan dari perusahaan pendukung.

‘’Rencananya, kami akan menggelar Jambore Komunitas Peduli Sungai di Pusur, Polanharjo. Acara ini sebagai ajang slaturahim antar pegiat komunitas, sekaligus sarana menambah pengetahuan dan wawasan seputar kegiatan penyelamatan dan pemberdayaan kawasan sekitar sungai,’’ kata Ketua Panitia, Arif Fuad Hidayah.

Baca : Tantangan Berat Turunkan Angka Kemiskinan

Baca : Relawan Klaten Hadiri Kongres Sungai IV

Dalam susunan kepanitiaan, semua perwakilan komunitas akan dilibatkan mewakili komunitas masing-masing. Acara tersebut merupakan acara komunitas se-Klaten sehingga semua akan mengambil peran sesuai kapasitasnya. Mereka akan bertukar pengalaman dalam pengelolaan sungai untuk menambah wawasan.

‘’Acara belum dipastikan waktunya, namun sekitar pekan ketiga Juli 2019. Ajang ini merupakan kelanjutan dari gerakan dan kegiatan sebelumnya. Selain penataan kawasan sungai, kegiatan ekonomi kreatif, juga pengurangan sampah plastik, gerakan goes to tumbler, pameran dan masih banyak lagi,’’ ujar Arif.

Baca : Kompak Klaten dan PT TI Kirim Dua Ton Beras Sehat

Rencananya acara akan dihadiri Gubernur Ganjar Pranowo yang punya kepedulian pada gerakan relawan, Asisten I Sekda Jateng Sarwa Pramana, perwakilan Kementerian PUPR, BBWS Bengawan Solo, Ibu Bupati Klaten Sri Mulyani, Forkompimda Klaten, pegiat lingkungan, komunitas peduli sungai dan pihak terkait lainnya.

Sekretaris BPBD Klaten, Dodhy Hermanu mendukung kegiatan itu dan meminta persiapan dilakukan sebaik mungkin. Ajang saling bertukar pengalaman baik penataan, ekonomi kreatif, rescue air dan lainnya, sangat penting untuk terus ditingkatkan. Dengan bertatap muka secara langsung, berbagai pengalaman menjadi lebih mentap.

‘’Tahun ini, acara baru untuk komunitas se-Klaten, meski kemungkinan ada komunitas dari luar Klaten yang akan bergabung. Kalau bisa, tahun depan penyelenggaraan bisa lebih besar lagi dengan melibatkan komunitas yang lebih luas,’’ ujar Dodhy Hermanu.

Baca :  Baru 300 Km Bengawan Solo Ditangani Permanen

Rama Zakaria, perwakilan dari PT Tirta Investama sangat mendukung acara itu, bahkan dia mengusulkan agar gerakan yang sudah diluncurkan sebelumnya ikut disertakan, seperti Klaten Goes To Tumbler sehingga peserta diharapkan datang membawa tumbler. Acara itu akan diminimalkan dari sampah plastik.

Arif Fuad Hidayah menambahkan, dalam waktu dekat akan digelar rapat lanjutan dengan mengundang pegiat komunitas yang akan dimasukkan dalam kepanitiaan. Selain itu, dalam waktu dekat, BPBD akan menggelar halal bihalal yang rencananya akan dihadiri pegiat komunitas peduli sungai. (Merawati Sunantri)

Tinggalkan Pesan