rumah-tempe

KLATEN,newsreal.id – LPTP Surakarta bekerja sama dengan Danone melalui PT Sarihusada Generasi Mahardika (SGM) melakukan penyelematan UMKM perajin tempe yang terdampak bencana pandemi Covid-19. Produk tempe dibeli SGM untuk program donasi 10.000 tempe ke panti-panti asuhan, dapur umum dan kampung-kampung pemulung di Klaten dan DIY.

”LPTP Surakarta dan SGM menggelar program peduli Covid-19 dengan membeli tempe dari perajin binaan SGM, untuk disalurkan ke dapur umum, panti asuhan dan lainnya. Tujuannya agar perajin tetap bisa berproduksi dan ekonomi tetap berjalan di musim pandemi,” kata Titik Susan dari LPTP Surakarta, Senin (27/4).

Program penanggulangan Covid-19 diluncurkan di Posko Gugus Tugas Desa Kebodalem Kidul, Kecamatan Prambanan, Klaten. LPTP dan relawan lokal bertugas mendistribusikan 10.000 tempe ke sasaran di wilayah Klaten dan DIY.

”Target donasi 10.000 tempe didistribusikan ke 27 Panti asuhan, 15 Solidaritas Pangan/dapur umum, Lansia 200 KK di Desa Kebodalem Kidul dan Taji Prambanan Klaten, 33 kelompok usaha mikro perempuan dan KK perempuan, 300 Perkumpulan Penyandang Disabilitas Klaten dan 279 KK di kampung pemulung di Desa Bawuran, Pleret, Krapyak, Piyungan, Bantul,” ujar Titik Susana.

Di antara penerima adalah Panti asuhan Nurul Haq Madina, Gedongkuning, Banguntapan, Panti asuhan Umar bin Khattab Jl. Wonosari, Piyungan, Panti Asuhan, jl. Lowanu, Brontokusuman, Mergangsan Yogyakarta, dapur umum Bonsuwung, Gedongtengen, barat stasiun Tugu, dapur umum Warung Boto jl. Balirejo, Muja Muju Yogyakarta, Panti asuhan LKSA Klaten kota dan Panti asuhan Al Munir Karangnongko.

Selain itu ke Panti asuhan Miftahul Jannah, Jl. Parangtritis, Kuwon, Bantul, dapur umum Sembungan, Kasihan Bantul, Bangunjiwo, Panti asuhan Bina Siwi (Disabilitas) Desa Sendangsari, Pajangan, Bantul, Dapur umum pasar gamping, Ambar Ketawang Permai, Gamping Kidul, Sleman, Panti asuhan Abu Dzar Al-Ghifari, Ambar ketawang Gamping, Sleman, Panti asuhan Amanah, Desa Trimulyo, Jetis, Bantul.

‘”Distribusi dilakukan selama 8 hari, 20-27 April 2020, sehari sekitar 1.250 tempe,” kata dia. Selama ini, SGM mempunyai binaan perajin Tempe Echo di Desa Geneng, Prambanan, Klaten. (Merawati Sunantri)

(red)

Tinggalkan Pesan