SOLO,newsreal.id – Kehadiran Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dihajatan keluarga besar Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi perbincangan hangat di tengah-tengah masyarakat.
Mengingat jenderal bintang empat ini didapuk sebagai saksi nikah adik kandung Presiden Jokowi, Idayati dengan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman. Saat itu, Jenderal Andika mendampingi Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin sebagai saksi nikah.
Lalu apa alasan yang menarik kenapa Jenderal Andika Perkasa yang dipercaya untuk menjadi saksi nikah Adik Jokowi dengan Ketua MK?
Baca : Ultah ke-42, Diwa Banjir Ucapan Mulai dari Jenderal, Tokoh Agama Hingga Artis
Pengamat Politik asal Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Adi Prayitno menilai dipilihnya Andika Perkasa sebagai saksi nikah adik Jokowi secara normatif lantaran posisinya sebagai Panglima TNI.
Namun memang terpilihnya Andika Perkasa sebagai saksi nikah adik Jokowi tersebut juga tidak bisa dipisahkan dari segi politik.
Sebab, nama Andika Perkasa belakangan ini kerap muncul di berbagai survei terkait Pilpres 2024.
“Secara normatif mungkin karena posisi Andika sebagai Panglima TNI yang dipercaya presiden jadi saksi nikah adiknya. Cuma kan publik pasti tak pernah berhenti mengaitkan dengan Pemilu 2024 mendatang karena Andika kan rising star. Belakangan, namanya mulai mencuat di pilpres,” kata Adi seperti ditulis sindonews.com.
Adi berpandangan bahwa terpilihnya Jenderal Andika Perkasa menjadi saksi nikah Idayati dan Anwar Usman juga bisa ditafsirkan sebagai kode dari Jokowi. Jokowi dinilai memberi kode dukungan untuk Andika maju di pilpres.
“Iya. Artinya Jokowi pasti ditafsirkan juga ngasi kode keras ke Andika,” pungkasnya.
Baca : Salurkan Bansos, Presiden Harap Ekonomi Pulih Kembali
Nama Andika Perkasa muncul bersama kader Partai NasDem Rahmat Gobel. Andika Perkasa sebagai sosok yang mewakili kader pemimpin nasional dari TNI dan Rahmat Gobel sebagai sosok yang menyeruak mewakili kader pemimpin nasional dari Indonesia Timur.
“Dinamika munculnya dua nama baru itu membuat percaturan capres jadi sangat menarik,” ujar anggota DPR RI dari Fraksi NasDem sekaligus Anggota Dewan Pakar DPW NasDem Jawa Barat, Muhammad Farhan, dalam keterangannya, Selasa (24/5/2022), seperti dikutip Bisnis.
Sosok Panglima ternyata juga masuk dalam radar Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk didukung maju di Pilpres 2024. Namun, PKB tetap mengutamakan mengusung Ketua Umum Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
“(Jenderal Andika Perkasa) masuk (radad capres PKB) dong,” kata Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid. (red)
Baca : Indonesia Akan Berangkatkan 100.051 Jemaah Haji di Tahun 2022