NEWSREAL.ID, JAKARTA- Perayaan HUT ke-80 TNI bakal terasa istimewa. Salah satu yang jadi sorotan adalah debut kapal selam tanpa awak atau autonomous submarine buatan dalam negeri, yang dipamerkan TNI Angkatan Laut saat gladi bersih di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Jumat (3/10).
Kapal selam canggih dengan identitas KSOT-008 dan logo PT PAL itu ditampilkan bersama barisan alutsista TNI saat defile. Kehadirannya menandai langkah maju industri pertahanan Indonesia yang kini mampu melahirkan teknologi kapal selam tanpa awak.
Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah, mengatakan bahwa kapal selam autonomous tersebut merupakan salah satu alutsista baru yang dipamerkan pada momen spesial tahun ini.
Alutsista Baru
“Ada beberapa yang sudah berada di tengah-tengah kita, hadir di tengah-tengah kita, ada kapal selam autonomous,” ujarnya.
Selain kapal selam tanpa awak, TNI juga memiliki alutsista anyar lain, seperti pesawat T-50 i asal Korea Selatan dan KRI Belati-622. Hanya saja, keduanya tidak bisa ikut tampil pada defile. Pesawat T-50 i baru akan tiba di Indonesia pada November 2025, sementara KRI Belati-622 sudah lebih dulu diresmikan Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali.
Freddy memastikan, kehadiran kapal selam tanpa awak dan ratusan alutsista lain tetap akan memeriahkan jalannya perayaan HUT ke-80 TNI pada Minggu (5/10) mendatang. “Masyarakat akan melihat langsung perkembangan kekuatan pertahanan kita,” tambahnya.
Dalam acara akbar di Monas itu, TNI akan memamerkan 1.047 unit alutsista dari matra darat, laut, dan udara. Tak hanya itu, sekitar 133.480 personel prajurit serta masyarakat sipil akan dilibatkan, mulai dari peserta upacara, simulasi tempur, pasukan penerjun, pilot tempur, defile alutsista, hingga tim pengamanan.
HUT ke-80 TNI tahun ini bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga ajang unjuk kemampuan pertahanan nasional serta bukti nyata kemandirian industri alutsista Indonesia (ct)
